Perbedaan Artificial Intelligence dengan Pemrograman Konvensional

Selamat malam! Kali ini saya akan berbagi mengenai kecerdasan buatan (AI) dan pemrograman konvensional. Mereka adalah dua pendekatan yang berbeda untuk mengembangkan sistem perangkat lunak. AI melibatkan pembuatan sistem yang dapat melakukan tugas atau membuat keputusan yang biasanya membutuhkan kecerdasan manusia, sedangkan pemrograman konvensional berfokus pada penulisan perintah dengan bahasa tertentu untuk diikuti oleh komputer. Berikut adalah perbandingan antara keduanya:

1. Kecerdasan Buatan (AI)

AI adalah teknologi yang dirancang oleh manusia yang memungkinkan mesin untuk melakukan tugas-tugas tertentu, sering kali sebagai asisten manusia. AI dapat diprogram untuk melampaui kecerdasan manusia dan bekerja berdasarkan algoritme yang memungkinkannya untuk memproses berbagai jenis data. AI membutuhkan data yang besar dan kuat untuk membedakan pola yang berguna, dan dapat diterapkan di berbagai industri, seperti teknologi, media, pertanian, dan banyak lagi. Beberapa contoh umum dari aplikasi AI termasuk teknologi pengenalan wajah pada smartphone, aplikasi mobile banking, dan mesin penerjemah bahasa.2. Pemrograman Konvensional

Pemrograman konvensional mengharuskan penulisan instruksi beraturan untuk dieksekusi oleh komputer. Pemrograman ini mengikuti aturan dan logika yang telah ditentukan untuk melakukan tugas. Tidak seperti AI, pemrograman konvensional tidak punya proses pembelajaran, penalaran, atau koreksi diri. Pemrograman konvensional didasarkan pada serangkaian instruksi yang telah ditentukan sebelumnya dan tidak beradaptasi atau beradaptasi berdasarkan data atau pengalaman.

Perbedaan Utama

Perbedaan utama antara AI dan pemrograman konvensional terletak pada tujuan dan metodenya. AI bertujuan untuk menciptakan sistem yang dapat menyelesaikan tugas-tugas manusia yang kompleks secara efisien, yang sering kali melibatkan pembelajaran, pemecahan masalah, dan pengenalan pola. Di sisi lain, pemrograman konvensional berfokus pada penyediaan instruksi spesifik untuk mencapai hasil yang dituju.

Dapat disimpulkan, AI dan pemrograman konvensional memiliki dua parameter yang berbeda dalam pengembangannya. Pemrograman konvensional bergantung pada perintah masukan dengan aturan tertentu. Sedangkan AI berupa sistem yang dapat belajar, berpikir, dan beradaptasi sesuai dengan data dan pengalaman yang dimiliki.

Mungkin hanya itu yang dapat saya paparkan mengenai perbedaan kecerdasan buatan dengan pemrograman konvensional. Adapun untuk kutipan yang saya ambil saya berikan di bawah.

Kutipan:

[1] https://verihubs.com/blog/ai-machine-learning/

[2] https://danacita.co.id/blog/apa-saja-perbedaan-ai-dan-machine-learning/

[3] https://aws.amazon.com/compare/the-difference-between-artificial-intelligence-and-machine-learning/

[4] https://www.techtarget.com/searchenterpriseai/tip/AI-vs-machine-learning-vs-deep-learning-Key-differences

[5] https://dqlab.id/perbedaan-and-hubungan-machine-learning-bagian-dari-ai